Pulau Run adalah salah satu dari 11 pulau di Kepulauan Banda, Maluku. Tahukah kamu, pulau ini pernah ditukar dengan Manhattan, New York?
Pertukaran tersebut terjadi melalui perjanjian Breda yang ditandatangani oleh Belanda dan Inggris di Breda, Belanda, pada 31 Juli 1667. Pasal 3 Perjanjian Breda menyatakan bahwa Pulau Run di Maluku yang sebelumnya dikuasai Inggris menjadi milik Belanda.
Sebagai gantinya, Belanda menyerahkan Pulau Manhattan di Amerika Serikat yang dulunya disebut Nieuw Amsterdam, menjadi milik Inggris.
Belanda mengincar Pulau Run karena komoditas pala yang saat itu bernilai sangat tinggi. Pada saat itu, nilai komoditas pala setara dan bahkan lebih mahal daripada emas.
Di Eropa, harga pala bisa melonjak 60 ribu kali lipat dari harga di tempat panennya. Kaum bangsawan Eropa menyukai pala karena dipercaya sebagai obat dan bahan ramuan vitalitas.
Nah, pala hanya tumbuh di pulau-pulau di Kepulauan Banda, termasuk Pulau Run. Sebelum akhirnya bibit pala mulai diselundupkan dan berhasil ditanam di banyak tempat.
Sayangnya, kini Pulau Run mulai dikupakan keberadaannya dan kondisinya tak semaju Pulau Manhattan. Pulau ini masih belum memiliki sekolah untuk tingkat di atas SMP dan jaringan internet. Semoga pemerintah memberikan perhatian lebih bagi pulau kecil nan berharga ini.
Photo by Rama Tours Holland via bandaneira
