Media sosial kini tengah diramaikan dengan berbagai istilah dan bahasa gaul dari kaum gen-z. Ya, generasi yang dianggap paling melek teknologi ini sering banget bikin slang alias bahasa gaul baru yang lebih mudah diucapkan dan dipahami netizen.
Mulai dari istilah-istilah seperti TBL atau “Takut Banget Loh”, cheugy yang artinya kuno, slay, love language, serta istilah lainnya pasti pernah lo temui di berbagai belahan media sosial manapun. Dengan intensitas slang yang tiap waktu bertambah, kenapa ya gen-z hobi banget bikin istilah baru?
Alasan utama kenapa gen-z bisa menciptakan berbagai slang baru, karena adanya faktor globalisasi. Seperti yang kita tahu, salah satu dampak dari globalisasi adalah memudahkan suatu budaya dari luar untuk masuk dan diterima oleh masyarakat Indonesia.
Dalam hal ini, banyak bahasa gaul populer yang bukan bagian dari bahasa Indonesia justru malah populer. Slang tersebut bisa masuk ke masyarakat Indonesia berkat perkembangan teknologi dan informasi yang makin pesat.
Setelahnya, slang tersebut menyerap dan digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Jadi, yang tadinya hanya dipakai di media sosial kini justru dipakai dalam komunikasi sehari-hari.
Alasan lainnya, karena slang dianggap lebih simpel digunakan dalam komunikasi sehari-hari. Soalnya, dibandingkan memakai bahasa formal karena lebih simpel digunakan.
Source Photo from Movie/Mean Girls