Pada 2021 lalu, seorang wisatawan asal Amerika Serikat, Kristen Gray, viral usai mengajak Warga Negara Asing beramai-ramai tinggal di Bali karena biaya hidup yang murah.
Kini, peristiwa serupa kembali terulang dan menjadi perbincangan di media sosial Twitter pada awal tahun 2022 ini.
Kasus tersebut viral, setelah seorang netizen dengan nama akun Lorraine Riva (@Yoyen), mengunggah sebuah postingan pada Jumat (14/1/2022). Lorraine mengungkapkan, bahwa terdapat program penyewaan rumah yang dilakukan oleh wisatawan asing. Rumah-rumah yang disewa tersebut berada di Pulau Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah.
Program penyewaan rumah ini diadakan dengan nama ‘The Startups Island.’ Dijelaskan lebih lanjut oleh Lorraine, rumah-rumah di Pulau Karimunjawa disewa dengan harga 49.500 euro atau setara Rp 808,3 juta. Bahkan, rumah-rumah tersebut telah terjual sebanyak 170 dari 300 rumah dalam jangka waktu delapan bulan.
Diperkirakan, orang yang tinggal dan menyewa rumah-rumah di sana akan mendapat dana balik modal sebesar 8 ribu euro atau setara dengan Rp 130,6 juta setiap tahunnya. Tidak hanya itu, beberapa kemewahan juga ditawarkan oleh program penyewaan tersebut, salah satunya adalah posisi rumah yang menghadap laut.
Lorraine juga menjelaskan penyebab rumah-rumah tersebut laku, karena harga rumah di Eropa tidak semurah di Indonesia. Program penyewaan rumah oleh wisatawan asing ini tentunya menjadi sebuah masalah. Bagaimana tidak? Apabila program penyewaan tersebut dilakukan, akan membuat orang Indonesia bisa merasa asing meskipun di tanah sendiri serta harga tanah dan bangunan jadi
