Desa Penglipuran merupakan salah satu dari sembilan desa adat di Bali. Lokasinya berada di Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, sekitar 45 km dari Denpasar.
Melansir dari kompas.com (22/10/2022), Desa Penglipuran merupakan desa terbersih ketiga di dunia, lho. Posisinya di bawah Desa Mawlynnong di India dan Giethoorn di Belanda.
Warga setempat desa tersebut memang memiliki kepedulian tinggi terhadap kebersihan. Salah satunya, mereka menyediakan tempat sampah di setiap jarak 30 meter.
Selain itu, pihak desa juga melarang penggunaan kendaraan bermotor agar kualitas udara tetap bersih. Jadi, warga dan wisatawan harus berjalan kaki atau bersepeda kalau mengelilingi desa.
Namun tenang saja, berjalan kaki dan bersepeda di sana tak akan terasa melelahkan. Sebab, wisatawan akan disuguhkan pemandangan yang indah dari deretan tanaman hijau dan bunga warna-warni. Udaranya tentu juga terasa bersih dan sejuk.
Banyaknya penghijauan di sana juga mengantarkan Desa Penglipuran ke beberapa penghargaan bergengsi lain di dunia. Desa ini pernah memeroleh Indonesia Sustainable Tourism Award 2017 dan Sustainable Destinations Top 100 versi Green Destinations Foundation.
Selain tanaman yang indah, wisatawan juga akan disuguhkan pemandangan rumah yang masih mengusung konsep tradisional. Bangunan di sana menggunakan bambu sebagai bahan material utamanya.
Menariknya, arsitektur rumah warga Desa Penglipuran memiliki arsitektur yang seragam. Keseragaman ini yang membuat desa ini tampak berbeda dengan desa lainnya di Bali.
Wah, ada yang jadi penasaran mau liburan ke sana?