Joe Taslim mengatakan adegan laga karakternya, Sub-Zero, dalam film Mortal Kombat dilakukan tanpa pemeran pengganti. Menurutnya, pemeran pengganti atau stuntman ditampilkan apabila aktor utamanya tak biasa beradegan laga.
“Mereka hire aku dengan tujuan bisa kontribusi pertarungan yang riil, tidak banyak menggunakan double (pemeran pengganti,” kata Joe Taslim di Jakarta, Jumat, 23 April 2021.
Meski adegan laga dilakukan sendiri, Joe Taslim bersyukur proses syuting berjalan dengan baik. Ia mengakui tak berkontribusi dalam pembuatan koreografi. Menurutnya, koreografi yang ditawarkan sudah cocok dari awal.
“Koreo (koreografi) enggak (kasih masukan). Kalau aku terbiasa di banyak produksi ya, film Korea aku koreonya orang Korea pedang, ninja warrior koreonya orang kungfu, yang China langsung yang ngajarin, jadi udah oke aja sih,” tuturnya.
Sebelumnya, Joe Taslim mengungkapkan perasaannya ketika mengetahui menjadi aktor pertama yang terpilih untuk membintangi Mortal Kombat. Mulai dari bahagia hingga tekanan dirasakan saat terpilih memerankan Sub-Zero dalam film tersebut.
“Pertama merasa spesial banget dan terhormat banget karena dipercaya produser dan studio kelas dunia. Mereka orang yang luar biasa hebat di Hollywood bisa percaya saya orang pertama yang harus di-cast,” kata Joe Taslim kepada CNN Indonesia.
“Di sisi lain, otomatis ada juga tekanan. Minimal dengan mereka percaya begitu hebat, ini jadi beban dan tanggung jawab bahkan kewajiban saya harus main segila mungkin,” tuturnya.
Perasaan campur aduk itu muncul bukan hanya karena mendapat kepercayaan dari tim produksi, seperti Produser Todd Garner, tetapi juga karena menyadari Mortal Kombat memiliki begitu banyak penggemar selama 30 tahun terakhir.
“Saat menerima tawaran, saya sangat senang dan bersemangat. Setelah semua oke, baru mikir, ‘Mati gue ini gim udah 30 tahun dengan penggemar di seluruh dunia. Kalau salah bukan hanya satu negara yang hajar tapi seluruh dunia’,” ungkap Joe Taslim.
“Jadi dua-duanya sih, happiness dengan responsibility. Keduanya itu membuat saya malah jadi serius untuk mendalami karakter ini,” tambahnya.