Alat tes swab antigen Covid-19 diketahui marak dijual di internet mulai dari harga Rp40 ribuan.
Beberapa ecommerce seperti Shopee dan Tokopedia terlihat menyediakan penjualan alat tes swab eceran tersebut.
Salah satu penjual di Tokopedia menulis metode swab dengan alat antigen yang dijualnya bisa dilakukan secara mandiri.
“Cegah penyebaran Covid-19 dengan melakukan Rapid test Antigen. Rapid Antigen, Skrining covid dengan metode swab yang dilakukan secara mandiri,” seperti tertulis di laman penjual.
Penjual menulis bahwa alat tes cepat antigen yang ia jual merupakan produksi Hangzhou Clongene Biotect.co Ltd China. Hal ini juga tercantum dalam kemasan ala tes yang ada dalam foto.
Disebutkan juga dalam keterangan, produk ini sudah terdaftar dan memiliki No Izin edar kemenkes RI AKL 20303028055.
Namun saat berita ditulis, penelusuran ke situs izin alat medis Kemenkes https://regalkes.kemkes.go.id/ tidak dapat dilakukan karena situs tak bisa diakses, dilansir dari Cnnindonesia.com
Lebih lanjut, berdasarkan salah satu salinan surat izin edar Kemenkes terhadap alat tes antigen ini, alat yang didaftarkan oleh PT. Taishan Alkes Indonesia ini mendapat izin darurat di masa pandemi Covid-19.
Di sisi lain, alat tes antigen ini juga dijual oleh salah satu pedagang di Shopee seharga Rp41 ribu dan sudah terjual 49 buah dan masih tersisa ribuan alat tes.
Produk serupa juga ditemukan di salah satu toko online Depo Global dengan harga satu boks berisi 25 alat dengan harga yang lebih murah Rp850 ribu. Berarti jika dihitung untuk harga satuan produk hanya Rp34 ribu.
Namun, dalam keterangan mereka mengklaim hanya menjual alat ini kepada Klinik, Rumah Sakit, Health Care, Toko Obat, PBF dan Apotek.
Ada juga toko yang menjual dengan harga Rp980 ribu di Tokopedia yang berarti harga satuan mencapai Rp39.200.
SUMBER : CNN INDONESIA
