Dua wartawan diduga diculik dan dianiaya oleh oknum pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, pada Sabtu (17/9/2022) malam hingga Minggu (18/9/2022) dini hari.
Dua orang yang menjadi korban ialah Gusti Sevta Gumilar dan Zaenal Mustofa.
Mengutip dari CNN, kronologi dugaan penculikan dan penganiayaan tersebut bermula saat Gusti menghadiri acara peluncuran Persika 1951, salah satu klub sepak bola Karawang di liga tiga.
Saat acara berlangsung, korban mengunggah kata-kata sindiran Persika melalui akun media sosial pribadinya. Ternyata, unggahan itu mengusik sejumlah Aparatur Sipil Negara Pemkab Karawang yang kebetulan masuk dalam pengurus Askab PSSI Karawang.
Usai peluncuran Persika 1951 di Stadion Singaperbangsa Karawang, Gusti dibawa oleh orang yang mengaku merupakan suruhan pejabat Pemkab Karawang berinisial A ke bekas kantor PSSI Karawang.
Bahkan, menurut laporan Gusti oknum pejabat A hadir di ruangan itu dan mencekoki korban dengan air kencing sebanyak tiga kali. Selain itu, korban juga mendapat hantaman kepala dan tinju di beberapa bagian tubuhnya.
Sementara itu, korban lainnya yang bernama Zaenal dijemput dari rumahnya oleh sekelompok orang bersama oknum pejabat Pemkab lainnya. Setelah berada di dalam mobil penjemput, Zaenal mendapat siksaan. Akibatnya, Zaenal mengalami luka robek di bagian kepala.
Lebih lanjut, korban pun akhirnya melapor ke Polres Karawang pada Senin (19/9/2022) malam dengan nomor laporan STTLP/1749/IX/2022/SPKT.Reskrim/PolresKarawang/PoldaJawaBarat. Kini, kasus tersebut juga akan diusut secara tuntas dan diproses secara hukum oleh Polres Karawang.
Source Photo from iNews/M. Fachrudin
